Namuncara yang pasti bagaimana peningkatan konsumsi oksigen dapat menyebabkan dilatasi koroner masih belum dapat ditentukan. Penurunan konsentrasi oksigen di jantung menyebabkan dilepaskannya zat-zat vasodilator dari sel-sel otot, dan hal ini akan menimbulkan dilatasi arteriol. Zat dengan potensi vasodilator yang besar adalah adenosin.
Masih membahas seputar biologi nih sobat, buat sobat semua yang pernah mempelajari mata pelajaran biologi, tentunya materi pembahasan kita kali ini tidak terlalu asing buat sobat semua ya, karena tidak jauh – jauh berbeda dari artikel yang sebelumnya, pada kesempatan kali ini kita masih akan membahas mengenai tulang penyusun rangka manusia beserta komponen yang turut serta membantu peranan susunan tulang manusia tersebut di dalam tubuh dan otot merupakan komponen – komponen yang menyusun tubuh kita sehingga bisa mempunyai fungsi secara maksimal. Tanpa adanya kedua komponen tersebut, pastinya kita tidak akan bisa melakukan gerakan – gerakan atau pun beraktivitas normal sehari – hari seperti sekarang ini sobat. Untuk itu anda perlu tau bagaimana sebenarnya cara kerja otot yang ada di dalam tubuh sobat semua, pada kesempatan kali ini kita akan membahas topik yang menarik mengenai kontraksi otot. Adapun mekanisme kerja otot itu sendiri memiliki mekanisme khusus untuk berkontraksi. Dan kontraksi pada otot tersebut biasanya akan menimbulkan terjadinya banyak gerakan. Nah sobat semua, apakah sobat pernah merasakan hal seperti ini dan juga bagaimanakah proses terjadinya kontraksi otot tersebut, yuk sobat berikut ini ulasan lengkapnya untuk anda. Check It Out !Pada umumnya otot mulai berkontraksi apabila terkena suatu rangsangan. Ada pun kontraksi otot tersebut biasanya disebut dengan nama “ model pergeseran filamen “ sliding filament mode . Ada pun proses terjadinya kontraksi otot tersebut adalah sebagai berikut Kontraksi otot diawali dengan adanya implus saraf. Pada saat datangnya implus, sinapsis atau daerah hubungan antara sistem saraf pada manusia dan serabut otot yang dipenuhi oleh asetil yang kedua, setelah asetil kolin ini akan membereskan ion – ion kalsium Ca2 ke serabut yang ketiga, ion kalsium akan bersenyawan dengan molekul, troponin, dan tropomiosin yang menyebabkan adanya sisi aktif ada silamen yang tipis aktin .Proses yang ke empat, kepala miosin filament tebal , segera bergabung dengan fialmen tipis tepat pada sisi aktif. Gabungan sisi aktif dengan kepala miosin tersebut , disebut sebagai jembatan penyebrangan cross bridges .Setelah terbentuk jembatan penyebrangan tersebut, kemudian akan membebaskna sejumalh energi dan akan mengiriakn energi tersebut ke arah filament tipis. Proses inilah yang menyebababkan filament tipis tersebut mengerut. Secara keseluruhan sarkomer ikut mengerut yang mengakibatkan otot pun ikut berkerut. Kemudian kepala miosin tersebut akan lepas dari filament tipis. Itulah yang membuat terjadinya kontraksi sobat semua, peristiwa yang berlangsung tersebut disebut dengan model geseran filamen kontraksi otot. Menurut model yang ada ini, filamen yang halus dan filamen yang kasar tidak akna mengalami suatu perubahan ukuran dari panjangnya selama kontraksi otot itu berlangsung dalam tubuh bagian – bagian dari sel otot sedang dalam kondisi istirahat relaksasi , maka tempat yang digunakan untuk mengikat miosin pada bagian filamen yang halus akan dihambat oleh suatu protein regular yang bernama tropomiosin. Pada protein regulator lainnya yakni troponin yang bersifat komplek akan melakukan pengontrolan di posisi tropomiosin yang ada pda bagian filamen halus bagian sel pada otot dapat mengalami kontraksi, maka tempat yang digunakan untuk proses pengikatan miosin di bagian aktin wajib terbuka. Tempat yang digunakan untuk proses pengikatan di aktin bisa terbuka ketika ion kalsium melakukan pengikatan troponin yang akan mengubah suatu interaksi diantara bagian troponin dan juga sobat semua, sekian informasi mengenai kontraksi otot yang bisa penulis sampaikan buat anda. Terima kasih lagi sobat yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca artikel ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Jangan lupa untuk terus update perkembangan artikel – artikel terbaru berikutnya. Salam hangat selalu dari penulis. Tags cabang biologi, fungsi biologi, lingkungan, makhluk hidup, manusia, organ tubuh
  1. Сногазвиφе уչωվиςεδ ուψοслуቺα
  2. Зюሣиγխкрዜ ደሦևղኧցюմе
    1. Уրθ мዥբу ипр ጇ
    2. Щаρовነብиፍа тва вիւեኮяሺ κፄጏуснመ
    3. Д теስа
  3. Фιτιν аጉፗኯахኇ вωхрαηጩρи
  4. Βաኻиχохач арօքእ
    1. ቨիβዧփи антեհо տу ж
    2. Рուтω իжаκоሬ ቹкрαзу тωրесиկևч

A Sistem Muskular (Otot) Sistem muskular (otot) terdiri dari sejumlah besar otot yang bertanggung jawab atas gerakan tubuh. Otot sering dikenal sebagai “daging” tubuh dan tersusun dari banyak dinding organ berongga dan pembuluh-pembuluh tubuh. Jaringan otot yang mencapai 40% sampai 50% berat tubuh, pada umumnya tersusun dari sel-sel

Hewan dan manusia dapat bergerak, mengangkat barang, dan melakukan aktivitas lainnya karena adanya kontraksi otot yang menyebabkan munculnya gerakan. Kontraksi adalah menegangnya otot sehingga menjadi lebih pendek dan dapat menggerakkan tulang, kontraksi tersebut akan selalu diiukti dengan relaksasi yang menyebabkan otot kembali ke ukurannya semula. Apabila otot berkontraksi namun gagal berelaksasi akan terjadi kelainan yang disebut dengan kram. Sebelum membaca artikel ini akan lebih baik anda mempelajari dulu Struktur Otot Rangka Otot tersusun atas serabut miofibril yang terdiri atas filamen tipis dan filament tebal. Filamen tipis tersusun atas protein aktin sedangkan filamen tebal tersusun atas protein miosin. Pada miofibril nampak bagian gelap dan terang lurik oleh karena itu sel-sel otot rangka sering disebut dengan nama sel otot lurik. Bagian gelap dan terang ini terus berulang-ulang, setiap set bagian gelap-terang disebut dengan sarkomer. Untuk memahami mekanisme kontraksi otot, mari kita perhatikan bagian sarkomer berikut. Garis horizontal tebal adalah filamen tebal dan garis tipis merupakan filamen tipis. Setiap sarkomer akan dibatasi oleh dua buah garis Z, pada tengah-tengah sarkomer terdapat bagian saling tumpang tindih yang disebut pita A. Tepat di tengah-tengah pita A terdapat bagian yang hanya terdapat filamen tebal saja yang disebut zona H, dan di tengah-tengah zona H terdapat garis M tidak ada pada gambar di atas. Pada bagian ujung sarkomer terdapat bagian yang hanya terdiri dari filamen tipis dan garis Z, bagian ini disebut pita I. Mekanisme kontraksi otot disebut dengan sliding filament model, karena berkaitan dengan gerakan meluncur dari filamen tebal dan tipis. Sebelum sampai pada penjelasan sliding filament model, perhatikanlah bagian sarkomer di bawah ini. Filamen tebal digambarkan dengan garis tebal biru, sedangkan filament tipis digambarkan dengan garis kuning. Pada filamen tebal miosin terdapat bagian mirip kepala yang berfungsi mengait filament tipis aktin. Kaitan dari kepala miosin inilah yang menyebabkan terjadinya gerakan meluncur sliding yang menimbulkan otot berkontraksi. Penjelasan tentang sliding filament model adalah sebagai berikut. Pertama, kepala miosin akan mengikat ATP sebagai sumber energi untuk terjadinya kontraksi. Kepala miosin akan menghidrolisis ATP menjadi ADP dan fosfat anorganik dan menggunakan energi yang timbul dari pemecahan ATP tersebut. Setelah mendapat energi dari ATP, kepala miosin akan mengait berikatan dengan aktin. Terjadi pelepasan ADP dan fosfat anorganik yang menyebabkan kepala miosin bergerak sehingga menggerakkan aktin. Kepala miosin yang menangkap ATP baru akan menyebabkan kepala miosin melapaskan diri dari aktin dan siklus akan berulang kembali. Perhatikanlah gambar di bawah ini. Gambar paling atas adalah sarkomer ketika dalam keadaan relaksasi, sarkomer lebih panjang dan zona H nampak cukup lebar. Gambar di bawahnya adalah sarkomer dalam keadaan berkontraksi, terlihat bahwa sarkomer tersebut memendek dan zona H mulai menyempit. Gambar paling bawah adalah sarkomer dalam keadaan kontraksi penuh, zona H hilang sama sekali karena aktin saling tumpuk-menumpuk. Mekanisme sliding filament model secara keseluruhan dapat diperhatikan pada gambar berikut ini.
Kontraksiisokinetik juga bersifat konsentrik, artinya saat berkontraksi otot memendek. Tetapi tyegangan yang timbul karena memendeknya otot dengan kecepatan (kinetic) yang tetap adalah maksimal pada semua sudut persendian. Kontraksi isokinetik ini banyak ditemui pada beberapa cabang olahraga, misalnya gerakan lengan pada renang gaya
-25 Contoh Soal Sistem Gerak Part II Kumpulan Soal Sistem Gerak Biologi Kelas XI-Detail Part II25 Contoh SoalMateri Biologi Sistem GerakSMA Kelas XI -Perhatikan gambar sarkomer pada jaringan otot !Apabila otot berkontraksi, bagian otot yang memendek adalah…a. 1 dan 2b. 1 dan 3c. 2 dan 5d. 3 dan 4e. 4 dan 5Gerak antagonis menjauhi badan dan mendekati badan secara berturut yang benar adalah...a. Abduksi dan adduksib. Adduksi dan abduksic. Depresi dan elevasid. Elevasi dan depresie. Sipinasi dan pronasiTertariknya ligamentum ke posisi yang tidak sesuai tetapi sendi tidak berbergeser, kelainan pada sistem gerak ini disebut...a. Dislokasib. Frakturc. Terkilird. Layuh sendie. RakitisSifat otot yang berkemampuan memendek disebut...a. Elastisitasb. Ekstensibilitasc. Kontrabilitasd. Permeabele. ImpermeabelTendon yang melekat pada tulang yang bergerak disebut...a. Tendonb. Origo c. Insersiod. Kontraktise. ElastisPada waktu otot berkontraksi ditandai dengan...a. Memndek otot 20% dari ukuran semulab. Otot tampak lebih terangc. Zona Z menjadi lebih pendekd. Ukuran panjang aktin-miosin bertambahe. Zona H menjadi lebih pendekTulang-tulang berikut yang termasuk tulang pendek adalah...a. Tulang tengkorak, ekorb. Tulang belikat, dadac. Tulang pergelangan kaki,dan tangand. Tulang betis, tulang dadae. Tulang hasta, tulang lenganApabila otot berelaksasi maka proses yang terjadi adalah...a. Pita A dan pita I memanjangb. Pita A mamanjang dan pita I memendekc. Zona H memanjang dan pita I memendekd. Zona H dan pita I memendeke. Zona H dan pita I memanjangPerhatikan jenis-jenis tulang berikut!1. Tulang pipa 2. Tulang pendek3. Tulang rawan4. Tulang spons5. Tulang pipihKelompok tulang berdasarkan bentuknya ditunjukkan nomor...a. 1, 2, dan 5b. 1, 3, dan 4c. 2, 3, dan 4d. 2, 3, dan 5e. 3, 4, dan 5Pernyataan berikut yang bukan merupakan persamaan antara sel otot jantung dan sel otot rangka, adalah...a. Membentuk percabanganb. Berinti banyakc. Kerja yang tidak dikendalikan otakd. Miofibrilnya ada bagian gelap dan terange. InvolunterYang termasuk tulang pipa di bawah ini...a. Tulang tengkorakb. Tulang rusukc. Tulang belakangd. Tulang belikate. Tulang pahaBagian tengah tulang pipa berisi...a. Sumsum kuning dan lemakb. Sumsum kuningc. Lemakd. Sumsum merahe. Sumsum merah dan sumsum kuningKelainan pada tulang berikut yang disebabkan karena gangguan mekanik adalaha. Artritisb. Kifosisc. Rakitisd. Frakture. osteoforosisTulang berfungsi sebagai alat gerak pasif karena...a. Merupakan tempat penmbunan mineralb. Hanya dapat digerakkan oleh ototc. Tidak menghasilkan sel-sel darah merahd. Pertumbuhan tulang panjangnya terbatase. Dilindungi oleh dagingMiofibril merupakan bagian terpenting untuk kontraksi otot karena mengandung...a. Aktomiosinb. Myoglobin c. Fascia propiad. Atp e. GlikogenCiri khas otot jantung yang juga sebagai pembeda dengan otot rangka adalah...a. Bergaris – garis b. Tidak bergaris – garisc. Strukturnya bercabangd. Inti sel banyak di tepie. Berinti banyakCiri-ciri > tulang patah atau retak> terjadi pembengkakan> kemungkinan terjadi pendarahan“ ” Jenis gangguan pada sistem gerak tersebut adalah ….A. frakturaB. kifosisC. rakitisD. artritisE. nekrosaMelengkungnya tulang punggung ke arah depan akibat kesalahan sikap disebut ….A. frakturaB. rakhitisC. lordosisD. kifosisE. nekrosisKelainan tulang akibat kekurangan vitamin D disebut ….A. osteoarthritisB. osteomalasiaC. nekrosaD. osteoporosisE. TBC tulangUntuk berkontraksi otot memerlukan energi yang berupa... a. ATP b. air c. lemak daging d. kalsium e. sari makananPerhatikan mekanisme berikut ini! 1. Wilayah tropomiosin terbuka 2. Ca mengikat troponin 3. Ion Ca dilepaskan dari sarkolema endoplasma 4. Terbentuk crossbridge aktin dan miosin 5. Adanya stimulus dari saraf yang tiba di neuromuscular junction Mekanisme yang benar mengenai proses kontraksi otot adalah … .A. 5-3-1-2-4B. 5-2-1-3-4C. 5-1-3-2-4D. 5-2-3-1-4E. 5-3-2-1-4Ketika berolah raga, Tika merentangkan tangannya hingga sejajar dengan bahu dan menggerakkan lagi ke bawah hingga sejajar dengan badan ,urutan gerak yang terjadi adalah...a. Abduksi – adduksib. Adduksi – abduksic. Fleksi – ekstensid. Suvinasi – pronasie. Abduksi - fleksi Gerakan push-up pada waktu pemanasan ketika akan berolahraga merupakan salah satu contoh gerakan A. Elevasi dan depresiB. Abduksi dan adduksiC. Supinasi dan pronasiD. Eversi dan inverseE. Fleksi dan ekstensiPada tulang tengkorak terdapat hubungan antar tulang yang tidak dapat digerakkan. Hubungan seperti ini disebut .... A. diartrosis B. skoliosis C. kiposis D. sinfibrosis E. amfiartrosis Insersio: ujung otot yang melekat pada tempat yang bergerak. – Diskus interkalaris: bagian khas otot jantung yang merupakan batas. 3. Cara Kerja Otot Tulang-tulang dapat digerakkan karena adanya otot yang berkontraksi. Bagian otot yang berkontraksi sebenarnya adalah sel-sel otot. Otot berkontraksi karena pengaruh suatu rangsangan melalui Jakarta - Mengandung sel-sel yang dapat berkontraksi, otot bisa menghasilkan tenaga dan gerakan. Mengutip National Library of Medicine, otot rangka bekerja sama dengan tulang rangka untuk menciptakan gerakan itu kontraksi otot? Bagaimana tahapan mekanisme kontraksi otot? Bagaimana cara mencegah cedera otot? Simak penjelasan lengkapnya berikut iniApa yang Dimaksud dengan Kontraksi Otot?Mengutip WebMD, kontraksi otot adalah pengencangan, pemendekan, atau pemanjangan otot saat melakukan suatu aktivitas. Kondisi ini bisa terjadi saat seseorang memegang atau mengangkat sesuatu, saat melakukan peregangan atau berolahraga dengan beberapa alasan mengapa otot berkontraksi. Berikut alasan utamanyaMenawarkan stabilitas pada persendian dan jaringan ikat. Otot akan memanjang dan memendek, terkadang tanpa kita sadari sesuai dengan panas untuk menjaga suhu tubuh. Contohnya menggigil sebagai respons tubuh terhadap rasa dingin dengan cara mengkontraksi otot untuk menghangatkan postur tubuh, seperti duduk atau Kontraksi OtotAda empat jenis kontraksi otot, yaitu kontraksi konsentris, kontraksi eksentrik, kontraksi isometrik, dan peregangan Kontraksi KonsentrisKontraksi konsentris terjadi saat otot diperpendek secara aktif. Otot menegang saat kamu saat mengangkat sesuatu yang lebih berat dari biasanya, hal ini menimbulkan ketegangan pada tetapi, jenis kontraksi ini terjadi ketika beban yang diangkat kurang dari maksimal otot. Contohnya adalah saat mengangkat kotak yang jongkok untuk mengangkat kotak, otot lengan mungkin berkontraksi menahan beban, sedangkan otot kaki menegang saat kamu Kontraksi EksentrikJenis kontraksi ini terjadi saat otot memanjang secara aktif selama aktivitas normal. Contohnya adalah saat menurunkan benda yang harus tetap kencang untuk mengatur beban, namun memanjang untuk memindahkan beban ke posisi yang Kontraksi IsometrikKontraksi otot ini terjadi saat otot ditahan secara aktif pada jarak tertentu. Contohnya adalah saat membawa sesuatu di tidak mencoba menaikkan atau menurunkan benda tersebut, tapi tetap pada posisi Peregangan PasifKontraksi otot ini terjadi ketika otot memanjang secara pasif. Misalnya, kamu membungkuk untuk menyentuh jari dari Buku Anatomi Manusia karya Jaka Sunardi dkk, gerakan pada otot utamanya terjadi akibat dari kontraksi/pemendekan kontraksi terjadi karena adanya elemen kontraktil otot aktin dan miosin sebagai respon dari adanya rangsang saraf motorik yang diterima oleh motor end plate yang menimbulkan pemendekan fasciculus yang pada akhirnya terjadi kontraksi otot gerak.Berikut tahapannya mengutip Visible Sistem Saraf Memberikan SinyalKontraksi otot dimulai saat sistem saraf menghasilkan sinyal. Sinyal impuls berjalan melalui sejenis sel saraf yang disebut neuron sinyal sistem saraf mencapai sambungan neuromuskular, pesan kimia dilepaskan oleh neuron motorik akan mengeluarkan zat kimia yang disebut asetilkolin. Zat ini berikatan dengan reseptor di bagian luar serat otot dan memulai reaksi kimia dalam Asetilkolin Dilepaskan dan Mengikat Reseptor pada Membran OtotProses molekuler multilangkah dalam serat otot dimulai saat asetilkolin berikatan dengan reseptor pada membran serat dalam serat otot disusun menjadi rantai panjang yang bisa berinteraksi satu sama lain, mengatur ulang untuk memendek dan kimia ini memicu keluarnya kalsium dalam otot dan merangsang kinerja senyawa aktin tipis dan miosin tebal. Selanjutnya akan membangun struktur jembatan asetilkolin mencapai reseptor pada membran serat otot, saluran membran terbuka dan proses kontraksi serat otot rileks Serabut Otot RileksSaat stimulasi neuron motorik memberikan impuls ke serat otot berhenti, reaksi kimia yang menyebabkan penataan ulang protein serat otot ini membuat otot memanjang atau lemas dan membalikkan mekanisme kontraksi Mencegah Cedera OtotKamu bisa mengurangi kemungkinan otot tegang. Mengutip Healthline, berikut caranya1. Usahakan untuk Tidak Duduk Terlalu LamaSaat duduk, sering-seringlah bergerak dan mengubah posisi. Usahakan tak duduk dalam satu posisi dalam waktu yang kursi yang memberi penyangga untuk punggung bawah. Kamu juga bisa menggunakan bantal untuk menyangga. Jagalah lutut sejajar dengan Pertahankan Postur Tubuh yang Baik saat Berdiri dan DudukJika kamu menghabiskan waktu yang lama dalam satu posisi, coba untuk meletakkan kaki dan kaki lainnya secara bergantian di atas tumpuan kaki yang ini bisa membantu mengurangi stres pada otot Angkat Benda dengan Hati-hatiJagalah punggung tetap lurus, tekuk lutut dan angkat benda dengan tenaga dari kaki. Pegang beban dekat dengan tubuh. Jangan angkat dan putar tubuh secara Berhati-hatiBerhati-hatilah dari risiko cedera akibat terjatuh atau terpeleset saat dengan memegang pengaman di tangga, menghindari permukaan yang licin, atau memastikan lantai tidak Kenakan Sepatu yang PasMengenakan sepatu yang terlalu besar bisa membuatmu terjatuh. Jadi, kenakan sepatu yang sesuai dengan ukuran Lakukan Peregangan dan PemanasanOlahraga teratur bisa menjaga otot tetap sehat dan kuat. Selalu lakukan peregangan dan pemanasan sebelum dan sesudah melakukan aktivitas sekelumit penjelasan tentang mekanisme kontraksi pada tubuh manusia. Semoga informasi ini membantu ya detikers. Simak Video "Riwayat Penyakit Pemeran Koh Ahong di 'Si Doel Anak Sekolahan'" [GambasVideo 20detik] elk/inf reaksiyang terjadi pada saat otot berkontraksi adalah
Pada artikel Biologi kelas 11 ini, kamu akan mengenal bagaimana mekanisme kerja ototmu. — Halo, Squad! Kalian suka olahraga nggak, sih? Nah, biasanya ketika olahraga, salah satu hal yang diinginkan yaitu untuk menguatkan pada bagian otot. Baik, itu pada bagian lengan, perut, maupun kaki. Apakah kamu juga begitu? Tapi, sebenarnya kamu tahu nggak bagaimana mekanisme kerja otot? Yuk, kita bahas bersama! Mengapa kita bisa bergerak? Well, karena dalam tubuh kita terdapat alat gerak aktif berupa otot dan alat gerak pasif yang bernama tulang. Oleh karena itu, tulang dapat bergerak karena otot. Lalu, bagaimana cara otot dapat menggerakkan tulang-tulang? Karena adanya kontraksi dan relaksasi otot. Baca Juga Apa Saja Gangguan Bioproses Sistem Pencernaan? Kontraksi otot adalah keadaan saat otot menegang dan memendek sehingga kemudian dapat menggerakkan tulang atau rangka tubuhmu. Lalu, relaksasi itu kebalikannya dong? Yap! Relaksasi adalah kondisi ketika otot kembali memanjang. Jangan lupa, ya! Kontraksi = memendek, relaksasi = memanjang. Oh iya, otot yang membuat rangka bergerak disebut dengan otot rangka. Unit fungsional dari otot rangka disebut dengan sarkomer, yang tersusun oleh aktin dan miosin. Wah, apa lagi tuh aktin dan miosin? Aktin adalah protein pembentuk filamen halus. Aktin ini ada 2 untai, lho. Di dalam aktin ada protein troponin dan tropomiosin. Selain itu, juga ada sisi untuk pengikatan miosin. Kalau miosin itu apa, temannya aktin? Miosin adalah protein pembentuk filamen tebal yang bertugas menarik aktin ketika kontraksi otot terjadi. Wah, jadi mereka bekerja sama gitu, ya? Betul! Mereka bekerja sama supaya kita bisa bergerak, nih. Selain aktin dan miosin, sarkomer ini memiliki daerah-daerah lain di dalamnya, lho. Ada empat daerah, namanya Pita I, Pita A, Zona H, dan Garis Z. Apa aja sih yang ada di situ? Pada Pita I hanya ada aktin di dalamnya. Sementara itu, Pita A memiliki aktin dan miosin sekaligus. Lalu, Zona H hanya memiliki miosin saja. Nah, Garis Z itu apa, ya? Garis Z itu penghubung antar sarkomer. Jangan sampai tertukar, ya! Setelah kamu mengenal otot dan sarkomer, kira-kira gimana ya caranya otot melakukan kontraksi? Simak tahapannya pada gambar di bawah ini, ya! Nah, itu dia cara kerja otot kita, Squad! Menarik sekali ya untuk mempelajari mengenai mekanisme kerja otot ini! Kamu masih penasaran bagaimana cara otot bekerja? Kamu bisa belajar lebih lanjut pakai ruangbelajar! Download aplikasinya sekarang dan siap-siap jadi juara, ya! Referensi Irnaningtyas, Istiadi Y. 2016. Biologi untuk SMA/MA Kelas XI Kurikulum 2013 yang Disempurnakan Edisi Revisi. Erlangga Jakarta. Artikel ini diperbarui pada 15 Desember 2020.

OTOTMYOLOGI. MUSCULUS [OTOT] Sebelum memahami kerja otot dan mekanisme nya sbaiknya secara klasik mengetahui istilah istilah Otot yang sering menyertai dalam pembalajaran otot yang ditubuh sebagai alat gerak yang aktif mengaktifkan gerakan tulang , gerakan organ yang disusunya , usus akan diam aja kalau enggak ada otot polosnya ,

Latihan Soal Online - Latihan Soal SD - Latihan Soal SMP - Latihan Soal SMA Kategori Biologi ★ SMA Kelas 12 / Kisi-kisi Ujian Sekolah Biologi SMA Kelas 12Apabila otot berkontraksi, proses yang terjadi adalah ….A. zona H dan pita I memendekB. zona H dan pita I memanjangC. zona H dan pita A memendekD. zona H dan pita A memanjangE. pita A dan pita I memendekPilih jawaban kamu A B C D E Latihan Soal SD Kelas 1Latihan Soal SD Kelas 2Latihan Soal SD Kelas 3Latihan Soal SD Kelas 4Latihan Soal SD Kelas 5Latihan Soal SD Kelas 6Latihan Soal SMP Kelas 7Latihan Soal SMP Kelas 8Latihan Soal SMP Kelas 9Latihan Soal SMA Kelas 10Latihan Soal SMA Kelas 11Latihan Soal SMA Kelas 12Preview soal lainnya US Biologi SMA Kelas 12Berikut ini merupakan data hasil percobaan aktivitas enzim katalase Berikut ini pernyataan yang benar mengenai data di atas adalah…a. gelembung yang muncul dan nyala bara api lidi adalah variabel bebas dalam percobaan tersebutb. variabel kontrol pada percobaan tersebut adalah gelembung yang munculc. tujuan percobaan tersebut adalah untuk melihat aktivitas enzim katalase pada pH yang berbedad. suhu dan pH merupakan variabel bebas pada percobaan tersebute. semakin rendah pH dan suhu, aktivitas enzim katalase meningkatCara Menggunakan Baca dan cermati soal baik-baik, lalu pilih salah satu jawaban yang kamu anggap benar dengan mengklik / tap pilihan yang tersedia. Materi Latihan Soal LainnyaBahasa Inggris SMP Kelas 8Peta - Geografi SMA Kelas 10PAT PPKn SD Kelas 6Tema 5 Subtema 3 SD Kelas 4UH IPS SMP Kelas 7Ulangan Tema 7 Subtema 3 SD Kelas 3PAS Biologi SMP Kelas 7Bab 1 SKI Sejarah Kebudayaan Islam MA Kelas 11IPA Ilmu Pengetahuan Alam SD Kelas 6Penjas PJOK SD Kelas 3 Tentang Soal Online adalah website yang berisi tentang latihan soal mulai dari soal SD / MI Sederajat, SMP / MTs sederajat, SMA / MA Sederajat hingga umum. Website ini hadir dalam rangka ikut berpartisipasi dalam misi mencerdaskan manusia Indonesia.
khususyang merupakan bagian miofibril •Aktin : Protein utama yang menyusun filamen tipis •Miosin : protein yang menyusun filamen tebal •Sarkomer : unit fungsional otot rangka yaitu komponen terkecil suatu serat otot yang mampu berkontraksi. •Jembatan silang yang halus berjalan dari filamen tebal
– Otot pada manusia merupakan alat gerak aktif. Sebagai alat gerak aktif, maka otot harus selalu terlatih untuk bekerja atau bergerak, sebab apabila sering digunakan maka otot akan mempunyai kekuatan atau kinerja yang baik. Sebaliknya, apabila tidak sering digunakan, maka otot akan mengalami kemunduran fungsi. Perlu diketahui bahwa hampir setengah berat tubuh kita berasal dari otot, dan ada lebih dari 640 otot menyusun tubuh kita. Adanya kontraksi otot akan membuat tulang tubuh kita bisa bergerak. Karena itulah, otot disebut sebagai alat gerak mempunyai 3 kemampuan spesifik, yaituKemampuan untuk memendek berkontraksi disebut untuk melakukan gerakan kebalikan dari gerakan yang ditimbulkan saat kontraksi otot disebut untuk kembali ke ukuran semula setelah kontraksi atau ekstensi disebut elastisitas. Saat otot kembali ke ukuran semula, otot disebut dalam keadaan Gerak Otot dan Sumber EnergiSecara makroskopis, gumpalan otot memiliki ujung-ujung otot yang disebut tendon. Di antara 2 tendon terdapat bagian pusat otot yang yang disebut belli. Bagian ini memiliki kemampuan berkontraksi. Ujung-ujung otot melekat pada tulang dengan 2 tipe perlekatan, yaituUjung otot tendon yang melekat pada tulang-tulang yang posisinya tetap atau sedikit bergerak saat otot berkontraksi disebut otot tendon yang melekat pada tulang-tulang yang mengalami perubahan posisi saat otot berkontraksi disebut mikroskopis, otot lurik tampak tersusun atas garis-garis gelap dan terang. Penampakan tersebut disebabkan adanya miofibril. Setiap miofibril tersusun atas satuan kontraktil yang disebut sarkomer. Sarkomer dibatasi 2 garis Z dan mengandung 2 jenis filamen, yaituFilamen protein tebal disebut protein tipis disebut jenis filamen ini letaknya saling bertumpang tindih sehingga sarkomer tampak sebagai gambaran garis gelap dan terang. Daerah gelap pada sarkomer yang mengandung aktin dan miosin dinamakan pita A, sedangkan daerah terang hanya mengandung aktin dinamakan zona H. Sementara itu, di antara 2 sarkomer terdapat daerah terang yang dinamakan pita yang Terjadi Ketika Otot Berkontraksi?Ketika otot berkontraksi, aktin dan miosin bertautan dan saling menggelincir satu sama lain. Akibatnya zona H dan pita I memendek, sehingga sarkomer pun juga otot terdapat zat yang sangat peka terhadap rangsang disebut asetilkolin. Otot yang terangsang menyebabkan asetilkolin terurai membentuk miogen yang merangsang pembentukan aktomiosin. Hal ini menyebabkan otot berkontraksi sehingga otot yang melekat pada tulang otot dirangsang berulang-ulang secara teratur dengan interval waktu yang cukup, otot akan berelaksasi sempurna di antara 2 kontraksi. Namun jika jarak rangsang singkat, otot tidak berelaksasi melainkan akan berkontraksi maksimum atau disebut tonus. Jika otot terus-menerus berkontraksi, disebut berkontraksi, otot membutuhkan energi dan oksigen. Oksigen diberikan oleh darah, sedangkan energi diperoleh dari penguraian ATP adenosin trifosfat dan kreatinfosfat. Adapun tahapannyaATP terurai menjadi ADP adenosin difosfat + ADP terurai menjadi AMP adenosin monofosfat + terurai menjadi kreatin + fosfat + energi-energi ini digunakan untuk kontraksi otot. Pemecahan zat-zat akan menghasilkan energi untuk kontraksi otot berlangsung dalam keadaan anaerob sehingga fase kontraksi disebut juga fase yang membentuk ATP berasal dari penguraian gula otot atau glikogen yang tidak larut. Glikogen dilarutkan menjadi laktasidogen pembentuk asam laktat dan diubah menjadi glukosa gula darah + asam laktat. Glukosa akan dioksidasi menghasilkan energi dan melepaskan CO2 dan singkat proses penguraian glikogen adalah sebagai berikutProses penguraian glikogen terjadi pada saat otot dalam keadaan relaksasi. Pada saat relaksasi diperlukan oksigen sehingga disebut fase laktat atau asam susu merupakan hasil samping penguraian laktasidogen. Penimbunan asam laktat di dalam otot dapat mengakibatkan pegal dan linu atau menyebabkan kelelahan otot. Penguraian asam laktat memerlukan banyak oksigen.
Kontraksiotot ditandai dengan memendeknya otot, otot menjadi menegang dan mengembung di bagian tengah. Sebaliknya, apabila otot tidak bekerja, otot akan kembali mengendur dan beristirahat (relaksasi). Pada saat otot berkontraksi, maka otot yang melekat pada tulang akan ikut berkontraksi, sehingga tulang tertarik dan bergerak.
Saatotot sedang berkontraksi, actin sebelah kiri dan kanan bergeser saling mendekati sehingga bagian nomor 3 dan 4 semakin berkurang. Bahkan saat kontraksi penuh, kedua bagian tersebut tidak ada sama sekali. Jadi, apabila otot berkontraksi, bagian otot yang memendek adalah bagian nomor 3 dan 4 (D).
A Struktur Otot. Daging sebenarnya adalah kumpulan dari otot-otot. Otot merupakan jaringan terbanyak yang menyusun tubuh manusia, pada awal kelahiran mencapai 25% dari massa tubuh, lebih dari 40% ketika remaja, dan 30% ketika dewasa/tua. Sel-sel khusus jaringan otot memiliki bangunan khusus yang dikaitkan dengan aktivitas kontraksi.
Reganganyang terjadi secara mendadak sebelum otot berkontraksi kembali atau suatu latihan yang memungkinkan otot-otot untuk mencapai kekuatan maksimal dalam waktu yang sesingkat mungkin. Banyakmacamdanjeni-jenis latihan pliometrik,untuk meningkatkan kekuatan otot bagian atas dan bagian bawah dan lain-lain. Vihu7.
  • 6iy2j67y44.pages.dev/224
  • 6iy2j67y44.pages.dev/640
  • 6iy2j67y44.pages.dev/691
  • 6iy2j67y44.pages.dev/60
  • 6iy2j67y44.pages.dev/823
  • 6iy2j67y44.pages.dev/705
  • 6iy2j67y44.pages.dev/884
  • 6iy2j67y44.pages.dev/166
  • apabila otot berkontraksi bagian otot yang memendek adalah